Jangan keliru, Matcha dan Teh Hijau itu beda loh

Tak hanya orang umum, bahkan pecinta teh hijau saja masih sulit membedakan matcha dan green tea atau teh hijau.

Melansir dalam studi Nutrients, baik matcha ataupun green tea keduanya berasal dari tanaman yang sama, yakni Camelia sinesis.

Teh hijau adalah jenis teh yang terbuat dari daun pucuk Camellia sinensis yang tidak mengalami proses pelayuan.

Untuk proses oksidasinya sama dengan yang digunakan untuk membuat teh oolong dan teh hitam.

Asal mula teh hijau dikenal yakni dari dataran China. Seiring waktu, produksi dan pembuatannya telah menyebar ke negara-negara lain di Asia Timur.

Sementara itu, matcha adalah salah satu jenis teh hijau.

Memerlukan produksi khusus untuk teknik penanaman dan pemrosesan untuk mengubah daun Camellia sinensis menjadi matcha.

Berikut perbedaan matcha dan atau teh hijau.

Proses Produksinya
Setelah mengetahui pengertian keduanya, saatnya beralih ke proses produksinya.

Mengutip World Tea News, perbedaan green tea dan matcha ini tentu agak berbeda pada cara pembuatannya.

Teh hijau melalui proses yang lebih lama dalam produksinya. Ini melibatkan daun yang dikeringkan di bawah sinar matahari.

Setelah itu, mendekati waktu panen, teh hijau akan dipindahkan ke tempat teduh.

Ini untuk melindunginya dari sinar matahari dan memperlambat pertumbuhan, tujuannya memberi daun teh karakteristik yang berbeda.

Nah, untuk matcha sendiri, ia diproses dengan cara dipanen dan kemudian dibakar untuk menghentikan oksidasi. Kemudian, daun akan didinginkan, digulung, dan dikeringkan.

“Kemudian disimpan selama beberapa bulan agar rasa daunnya khas,” kata Donna Fellman, direktur pendidikan digital dari World Tea Academy.

Kemudian daun diletakkan di ruangan yang didinginkan lalu perlahan-lahan digiling menjadi bubuk halus dengan batu granit untuk membuat matcha.

Pemrosesan matcha jauh lebih rumit dibandingkan green tea.
Perbedaan Warna Hijau
Perbedaan green tea dan matcha bisa dilihat dari warnanya, Moms.

Matcha berwarna hijau cerah karena mengandung banyak klorofil. Sementara, bubuk teh hijau lebih berwarna hijau yang sedikit gelap dan kusam.

Setelah panen matcha atau green tea, daun akan dikeringkan dengan cepat untuk meminimalkan oksidasi.

Untuk matcha, batang dan vena dari daun akan dibuang dan digiling menjadi bubuk hijau terang yang halus.

Sedangkan, bubuk teh hijau lebih kasar dibandingkan teh lainnya karena batang dan 'uratnya' belum dibuang.

Perbedaan lainnya adalah daun teh hijau digiling dengan bilah logam, bukan batu.
Rasa dan Teksturnya
Lantas bagaimana dengan perbedaan green tea dan matcha dari rasanya?

Untuk teh hijau terbilang rasanya lebih lembut dibandingkan matcha. Teh hijau terasa lebih segar dan harum seperti layaknya teh pada umumnya.

Teh hijau terasa manis ketika pertama kali menyeruputnya.

Sementara untuk rasa matcha lebih 'padat'. Teksturnya lebih creamy dan mungkin agak sedikit pahit di lidah.

Secara tradisional, banyak orang telah menggunakan pengocok bambu untuk membantu menghilangkan gumpalan bubuk pada matcha dan memberikan rasa yang konsisten.

Meskipun warna matcha terlihat lebih lembut tak menandakan rasanya juga seperti itu, lho!
Harga Green Tea dan Matcha
Perbedaan green tea dan matcha ini menjadi tolak ukur selanjutnya. Tentu saja, matcha dijual dalam kelas yang berbeda, lho.

Matcha jauh mahal karena membutuhkan tenaga dan waktu ekstra untuk membuatnya. Serta diperlukan daun yang tidak bertangkai dan tidak berurat dengan kualitas terbaiknya.

Berbeda dengan teh hijau yang harganya hampir sama dengan teh pada umumnya.

Cara Penyajiannya
Perbedaan green tea dan matcha juga bisa dilihat dari cara penyajiannya.

Umumnya, teh hijau diseduh dengan air panas dan disajikan pada acara tertentu.

Matcha sendiri biasanya diolah sebagai bentuk smoothies karena teksturnya yang creamy.


Biasanya perlu tambahan susu, creamer, gula dan pemanis buatan untuk membuat matcha latte. Tentu saja rasanya terbilang cukup kuat.

Bahkan di Jepang, matcha dihidangkan di sejumlah upacara ritual tradisional.

"Ini sering digunakan untuk keperluan memasak dan memanggang, atau ditaburkan di atas makanan yang berbeda," tambah Fellman.

Teh hijau dan matcha adalah minuman berkalori rendah. Sehingga cocok diminum saat sedang diet, Moms.

Manfaat Bagi Kesehatan
Secara umum, manfaat kesehatan green tea dan matcha tidak terlalu jauh. Manfaatnya cukup banyak untuk kesehatan tubuh.

European Journal of Preventive Cardiology menemukan, manfaat yang dirasakan bagi tubuh salah satunya menjaga kesehatan jantung.

Teh hijau dikenal sebagai minuman sehat, karena mengandung katekin, yang memiliki sifat antioksidan.

Katekin dalam teh hijau atau matcha dapat membantu melindungi tubuh terhadap stres oksidatif dan penyakit kronis.

Ini bermanfaat bagi tubuh sebagai anti-kanker dan anti-inflamasi serta perlindungan penyakit kardiovaskular.

Demikian perbedaan teh hijau atau green tea dan matcha. Semoga bermanfaat.

Sumber: Orami

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak